Cara Mengetahui Spesifikasi Laptop
July 08, 2017
Sudahkah kamu mengetahui spesifikasi perangkat Windows mu? Sudahka kamu mengetahui seberapa besar RAM yang terinstal di perangkatmu? Apakah ada fungsinya jika kita mengetahui tentang perangkat yang kita miliki? Jawaban atas pertanyaan diatas masih jarang diketahui oleh orang – orang yang masih awam dalam menggunakan laptop maupun komputer. Bagi mereka yang terpenting adalah bisa menonton film, memainkan game, memutar musik, dan terkadang mengerjakan tugas sekolah mereka.
Padahal, ada bahaya yang cukup riskan jika kita tidak mengetahui spesifikasi perangkat yang kita miliki. Sama halnya dengan seorang panglima perang yang tidak mengetahui jumlah prajurit yang maju berperang bersamanya, seorang yang tidak tahu dan terlebih, tidak mau tahu tentang spesifikasi perangkat yang ia miliki, tidak dapat memutuskan atau mendiagnosa masalah yang akan muncul ke depannya.
Seperti yang telah kita bahas sebelumnya, System Requirements sangat penting untuk diketahui, terlebih, sekarang banyak sekali aplikasi yang perlu kita miliki dan setiap versi dari aplikasi tersebut memiliki System Requirements yang berbeda – beda. Dan dengan mengetahui kemampuan perangkat kita, kita dapat menyesuaikan software dengan versi manakah yang cocok dengan perangkat kita.
”Kenalilah diri Anda sendiri maka Anda akan memenangkan semua pertempuran” – Lao-Tzu
Maka pertanyaannya sekarang adalah, bagaimana cara kita mengetahui spesifikasi dan kemampuan perangkat kita? Apakah kita harus menjadi seseorang yang ahli dalam bidang IT? Sarjana IT? Tidak. Bahkan anak kecilpun, asalkan dia mau belajar dan dengan tekun mempelajarinya, dia akan dapat memutuskan apakah software tertentu dapat berjalan dengan lancar di suatu perangkat tertentu.
Dan kali ini, ESY Tech. akan memberikan beberapa cara untuk mengetahui spesifikasi perangkat kita.
- Properties pada My Computer
Cara ini adalah cara yang paling mudah, simple, dan tidak membutuhkan koneksi internet namun kurang lengkap. Caranya mudah sekali, yaitu dengan membuka jendela Windows Explorer, kemudian klik kanan pada My Computer (Windows 7 kebawah) atau This PC (Windows 8 keatas), dan klik pada Properties.
Disana ditampilkan beberapa data yang jelas tentang spesifikasi perangkat yang kita miliki. Mulai dari Prosesor, Clock Speed, RAM, beserta System Type juga ditampilkan disana. Cara ini sangatlah mudah, akurasi yang tinggi beserta simple. Bahkan cara seperti ini dapat dilakukan oleh anak – anak atau mereka yang baru belajar menggunakan laptop dan komputer. - DirectX Diagnostic Tool
Cara kedua ini lebih dikenal dengan istilah “dxdiag”, mengapa begitu, karena kode itulah yang harus kita ketikkan jika ingin membuka alat ini. Metode ini juga tidak membutuhkan koneksi internet, mudah, simple dan data yang lebih lengkap dari pada cara yang sebelumnya.
Cara melakukan metode ini adalah dengan membuka jendela RUN, yaitu dengan cara menekan tombol WIN + R (WIN dapat ditemukan di keyboard dengan logo windows, biasanya ditempatkan di sebelah Alt, fn, atau Ctrl.). Setelah jendela terbuka, ketikkan “dxdiag” (tanpa petik) dan tekan Enter. Disini, data yang di tampilkan lebih lengkap.
Data – data yang tidak dimunculkan di metode nomor satu dimunculkan disini, seperti Page File, DirectX Version, bahkan sampai membahas Display Adapter yang digunakan beserta Memory yang menyertainya. Singkatnya, ini adalah cara yang lebih alternatif jika kita membutuhkan data – data seperti ini jika kondisi tidak ada koneksi internet saat itu. - Menggunakan CPU-Z
Cara yang terakhir kali ini menggunakan aplikasi pihak ketiga. Sebenarnya banyak aplikasi yang tersedia di internet untuk mengetaui spesifikasi lengkap perangat yang kita miliki. Kali ini akan kami contohkan menggunakan aplikasi CPU-Z.
Bagi kalian yang belum memiliki aplikasi ini, dan berminat untuk mencobanya, silahkan mengunduh (mendownload) melaui link resmi disini.
Pada saat pertama kali aplikasi ini dijalankan, dia akan meminta waktu untuk proses instalasi, ikuti langkah – langkahnya sampai selesai. Setelah proses instalasi selesai, buka aplikasi CPU-Z yang ada di Desktop ataupun Start Menu. Melalui aplikasi ini, kita diberi informasi yang selengkap – lengkapnya tentang perangkat yang kita miliki, jauh lebih lengkap daripada dua cara tadi.
Ketiga cara diatas memiliki kelebihan dan kekurangan masing – masing. Metode nomor satu dan dua memiliki data yang relatif sedikit. Hal ini normal, karena aplikasi yang digunakan merupakan bawaan Windows dan tidak membutuhkan koneksi internet untuk membukanya. Metode yang ketiga memberikan data yang gamblang, jelas, lengkap, dan juga detail. Hal ini disebabkan karena kita menggunakan jasa aplikasi pihak ke-tiga. Bahkan banyak data yang sebenarnya tidak kita perlukan, kita temukan disini.
Saya secara pribadi paling sering menggunakan caa yang kedua. Datanya cukup lengkap dan tidak membutuhkan koneksi internet untuk membukanya.
Sekian artikel hari ini. Semoga dapat bermanfaat bagi kalian yang membaca. Beri komentar tentang artikel kali ini. Kritik dan saran kalian sangat kami butuhkan untuk membangun blog ini agar semakin maju dari hari ke hari.
Terima Kasih
0 komentar