­
Catatan Seorang Jurnalis | Part 2 - Tukang Jahit Digital

Catatan Seorang Jurnalis | Part 2

August 11, 2017

Tantangan Baru
Saya masih sangat ingat, ketika saya menulis tulisan pertama saya di website sekolah, seketika saya mendapat komentar positif dari pembina ekstrakurikuler Jurnalistik. Hal itu menambah semangat saya, seolah - olah saya merasa bahwa kemampuan saya dan kehadiran saya dibutuhkan di kelompok kecil ini. Paling tidak, saya dapat menyumbangkan satu tulisan yang dapat dibaca oleh khalayak ramai.

Tetapi, tidak ada hal yang selalu mulus, tantangan demi tantangan muncul silih berganti, layaknya seorang yang menunggu nomor antrian dipanggil di suatu deretan orang yang berbaris rapi menunggu hak nya terpenuhi. Tantangan demi tantangan memaksa saya harus berpikir keras dan terkadang berpikir tanpa henti. Otak, daya nalar, serta tenaga dan fisik saya seolah - olah sedang diuji dengan rentetan agenda yang penuh setiap harinya.

Hampir semua hal itu membuat saya lelah, letih, terkadang lunglai dan patah semangat. Tapi justru melalui hal inilah saya belajar akan banyak hal, yang tidak ada dalam pelajaran normatif sekolah. Salah satunya adalah, Kerja Ikhlas. Seberapapun usaha yang kalian lakukan, jika hal itu dilakukan dengan rasa Ikhlas, maka pekerjaan kita tidak akan berharga. Kepuasan yang kalian dapatkan akan terasa berbeda.

Saya juga banyak belajar hal baru, dan tidak selalu berhasil. Ini membuat otak saya terperas lagi.

NB :
(Baca Part Berikutnya untuk mengetahui kelanjutan kisah saya secara pribadi)

| Sebelumnya : Part 1
| Selanjutnya : Part 3

You Might Also Like

0 komentar

ADS

ADS

ADS